Jelang Nataru, DPRD Riau Minta PUPR Maksimalkan Perbaikan Jalan Rusak

Jelang Nataru, DPRD Riau Minta PUPR Maksimalkan Perbaikan Jalan Rusak
Muhtarom/F: ist

PEKANBARU, LIPO - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Anggota DPRD Riau Komisi IV bidang infrastruktur, Muhtarom, meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau, melalui Bidang Bina Marga dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk segera turun ke lapangan mengecek kondisi jalan yang rusak.

“Walaupun kondisi penghujan, saya minta PUPR turun, Bina Marga dan UPT mengecek kondisi jalan dan melakukan tindakan agar pengguna jalan merasa aman dan nyaman,” kata Muhtarom kepada LIPUTANOKE.COM, Selasa, 23 Desember 2025.

Ia menyebutkan, saat ini banyak ruas jalan provinsi yang mengalami kerusakan berat. Oleh karena itu, menjelang penggunaan anggaran 2026, Muhtarom meminta agar anggaran tahun 2025 dimaksimalkan untuk perbaikan jalan dan jembatan.

“Kita minta anggaran 2025 dimaksimalkan untuk perbaikan jalan dan jembatan. Ini sangat perlu karena masyarakat tidak tahu kondisi anggaran, yang mereka tahu pemerintah harus hadir saat jalan rusak,” ujarnya.

Menurut politisi PKB ini, kondisi jalan yang rusak juga berdampak langsung pada DPRD Riau karena banyak keluhan, kritik, dan masukan yang disampaikan masyarakat kepada wakil rakyat.

“Beban kita sebagai DPRD cukup besar di tengah masyarakat. Keluhan terkait jalan provinsi hampir setiap hari kita terima,” jelasnya.

Ia menambahkan, Komisi IV DPRD Riau memberikan penekanan khusus kepada PUPR terkait persiapan infrastruktur menjelang Nataru, serta meminta langkah cepat dilakukan untuk tahun 2026, mengingat Februari sudah memasuki bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

“Persiapan harus dilakukan mulai sekarang untuk menyambut hari-hari besar. Jangan sampai masyarakat melakukan aksi protes,” tegasnya.

Muhtarom juga menyinggung aksi warga yang meletakkan pisang dan kelapa di tengah jalan sebagai bentuk protes terhadap jalan rusak. Menurutnya, hal tersebut sangat memalukan bagi Pemerintah Provinsi Riau.

“Kemarin saya melihat pisang dan kelapa diletakkan di tengah jalan. Ini memalukan Pemerintah Riau. Saya tidak mau ini terulang. Pihak terkait harus segera memperbaiki jalan, apapun kondisinya,” pungkasnya.*****

 

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Nataru

Index

Berita Lainnya

Index