TELUK KUANTAN, LIPO - Event Nasional Pacu Jalur Tradisional Kuantan Singingi secara resmi dibuka langsung Menteri Pariwisata RI Dr Ir Arief Yahya MSc didampingi Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi, Rabu (21/08/2019) bertempat di Lapangan Limuno Teluk Kuantan.
Pembukaan event ini disaksikan langsung Gubenur Riau, H Syamsuar, Wakil Bupati Kuantan Singingi H Halim dan didampingi Muspida, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda serta OKP se Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau.
Sebelumnya, pada pagi hari Menpar beserta rombongan lainnya juga ikut serta melakukan kegiatan menarik jalur di Pulau Bungin. Usai kegiatan ini rombongan berangkat menuju Lapangan Limuno Teluk Kuantan untuk membuka secara resmi Even Nasional Pacu Jalur Tradisional Tahun 2019.
Menpar Arief Yahya dalam arahannya menyampaikan bahwa Event Nasional Pacu Jalur Tradisional yang dimiliki Kabupaten Kuantan Singingi ini adalah Budaya yang harus dilestarikan. "Bahkan budaya pacu jalur bisa masuk dalam Calender Of Event Nasional dengan syarat harus memenuhi tiga kriteria. Yang pertama Creative Value, Creatif Comersial, dan Clock Continue," jelas Menpar.
Lebih lanjut, Menpar RI mengatakan pada tahun ini dirinya sudah melihat langsung banyaknya wisatawan mancanegara yang hadir di Teluk Kuantan. "Oleh karena itu, detik ini juga saya nyatakan bahwa pacu jalur masuk dalam Calender Of Event Nasional Tahun 2020," tegas Arief Yahya.
Sementara itu, Wisatawan Mancanegara (Wisman) mengaku takjub dan terpesona akan budaya dan alam yang dimiliki Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Riau.
Saat menonton pacu jalur, para wisman terlihat antusias. Bahkan, mereka bersorak meluapkan kegembiraan saat jalur sedang berpacu.
Kepada Wabup Kuansing, para wisman mengatakan senang dan bahagia bisa menonton pacu jalur.
"Mereka mengaku bahagia datang ke Kuansing. Bisa menikmati keindahan alam dan bisa menyaksikan festival budaya pacu jalur," ujar Halim.
"Kemaren, sama saya mereka janji akan datang lagi tahun depan ke Kuansing. Bahkan, mereka akan bawa keluarga lebih banyak," tambah Halim saat penutupan pacu jalur.
Untuk diketahui, pada tahun ini, puluhan wisman datang ke Kuansing untuk menyaksikan pacu jalur. Mereka datang dari berbagai negara, seperti Australia, Amerika Serikat dan Malaysia.(lipo*3/ADV)
GoogleNews
