Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Pembunuhan di Siak

Polisi Berhasil Tangkap Pelaku Pembunuhan di Siak
Polres Siak akhirnya berhasil mengungkap kasus penemuan mayat di Perawang Barat, Kecamatan Tualang, Siak./lipo

PEKANBARU, LIPO - Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, Polres Siak akhirnya berhasil mengungkap kasus penemuan mayat di Perawang Barat, Kecamatan Tualang, Siak.

Mayat tersebut ternyata menjadi korban pembunuhan, dan petugas berhasil menangkap pelaku.

Pelaku diketahui bernama Ikhsan yang terbukti membunuh rekannya sendiri, Novrianto, dan mengubur jasadnya di kebun singkong dekat rumah pelaku.

Penemuan jasad korban berawal pada Selasa, 28 Oktober 2025, sekitar pukul 15.00 WIB.

Warga curiga melihat gundukan tanah baru di depan rumah yang ditutupi rumput kering.

Setelah digali, warga menemukan terpal biru berisi tubuh manusia yang sudah membusuk dan langsung melaporkannya ke Polsek Tualang.

Tim Reskrim yang tiba di lokasi memastikan jasad tersebut benar-benar mayat manusia, kemudian membawanya ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk diautopsi.

Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa pelaku dan korban sebelumnya sering minum tuak bersama.

“Pelaku berinisial IK sudah kami tangkap. Dia itu masih teman korban,” kata Kapolres Siak AKBP Eka Ariandy Putra, Jumat (31/10/2025).

Setelah membunuh rekannya pada 26 Oktober 2025 Ikhsan melarikan diri ke Pekanbaru.

Polisi yang memperoleh rekaman CCTV dari rumah pelaku melakukan pelacakan intensif dan berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas Polsek Binawidya.

Upaya itu membuahkan hasil pada Rabu 29 Oktober 2025 pukul 21.00 WIB, pelaku ditangkap di area peternakan sapi setelah sempat melawan petugas.

“Kami juga menyita sebilah pisau, pakaian berlumuran darah, terpal biru, cangkul, alat dodos, televisi, serta rekaman CCTV sebagai barang bukti,” jelas Eka.

Kasat Reskrim Polres Siak AKP Tidar Laksono menyatakan pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau maksimal 20 tahun.

“Pelaku sudah kami amankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif. Motif utamanya karena sakit hati dan persoalan pribadi yang berujung pada pembunuhan keji,” tutupnya.(***)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

#Pembunuhan Sadis

Index

Berita Lainnya

Index