PEKANBARU, LIPO - Tokoh senior PPP Riau Sofyan Hamzah, mengatakan, sebanyak 9 DPC PPP se Riau sudah menandatangani surat penolakan Syamsurizal sebagai ketua DPW PPP Riau.
Hal ini disampaikan Sofyan Hamzah kemarin usai menggelar aksi penyegelan kantor DPW PPP Riau.
"Untuk itu kita meminta DPP segera mengeluarkan kebijakan untuk mencabut SK Syamsurizal sebagai ketua DPW dan segara menonaktifkan Syamsurizal sebagai ketua DPW," katanya.
"Hal ini diminta agar proses penjaringan pilkada di DPW PPP Riau dan organisasi kepartaian bisa berjalan semestinya. Jadi kita minta ke DPP segera menunjuk Plt ketua PPP Riau," tambahnya.
Sementara itu Syamsuar mengaku sampai saat ini dirinya masih menjabat ketua DPW PPP Riau. Menurutnya yang berhak memintanya mundur adalah DPC PPP se Riau bukan pengurus harian PPP Riau.
"Pengangkatan dan penurunan serta mosi tidak percaya terhadap Ketua DPW ada di tangan DPC-DPC, bukan di tangan majelis atau OKK," ujarnya.
Sebelumnya wakil ketua I OKK DPW PPP Agus Salim yakin mosi tak percaya yang disampaikan ke DPP terkait kepempimpinan Syamsurizal bisa diterima oleh DPP. Menurutnya kebijakan pusat keluar apabila organisasi partai tidak jalan sesuai AD/ART.
"Dan saat ini sebagian besar pengurus harian sudah sepakat menolak Syamsurizal dan tidak akan mengikuti rapat partai. Artinya dengan adanya sikap ini otomatis struktur partai tidak akan jalan dan tidak bisa mengambil keputusan karena tidak quorum," ujarnya.
Jadi tambahnya supaya hal ini tidak berlarut-larut, Ia meminta DPP PPP segera memberhentikan Syamsurizal sebagai Ketua DPW PPP Riau.
Sebelumnya sejumlah pengurus DPW PPP Riau melakukan penyegelan kantor DPW PPP Riau. Mereka melakukan aksi ini sebagai bentuk protes atas kepemimpinan Syamsurizal.(***)
