LIPO - BKSDA Sumbar secara resmi menutup seluruh jalur pendakian Gunung Api Marapi Sumbar pasca terjadinya erupsi pada Minggu (03/12/23), sekitar pukul 14.55 wib.
Penutupan jalur ke Marapi ini ditegaskan Plh BKSDA Sumbar Dian Indriati pada Selasa (05/12/23). Ia mengatakan, saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II (Waspada).
“Masyarakat disekitar Gunung Api Marapi dan pengunjung/wisatawan tidak diperbolehkan mendaki Gunung Api Marapi pada radius 3 Km dari kawah/puncak,” jelas Dian dikutip liputanoke.com, pada Selasa (05/12/23).
Diaktakan Dian, erupsi gunung api marapi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi sementara ini ± 4 menit 41 detik. Namun, hingga saat ini tinggi kolom abu tidak teramati.
Bagi pendaki yang sudah membooking, agar melakukan reschedule jadwalnya. Karena pendakian ditutup sampai waktu yang belum ditentukan.
- Baca Juga Gunung Marapi Erupsi Lagi Pagi Ini
“Silahkan hubungi admin pendakian TWA Gunung Marapi,” tutupnya. *****
