PEKANBARU, Lipo-Ketua Penasihat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tarman Azzam meninggal dunia, Jumat (9/9/2016) pada pukul 09.23 WIT.
Tarman meninggal setelah mendapat serangan jantung di Ambon, Maluku, saat ingin menghadiri peluncuran Hari Pers Nasional 2017 bersamaan dengan pembukaan pesta Teluk Ambon.
Ketua Bidang Anggota, Serikat Perusahaan Pers (SPS) H Syafriadi menyatakan, 10 Tahun menjadi ketua umum PWI Pusat, Tarman menjadi inspirator yang tiada henti, menanamkan profesionalisme pers dan ketaatan terhadap Kode Etik Jurnalistik.
Gerak Jalan Santai HUT PWI dan HPN di Bengkalis, 2014 jadi kenangan terakhir bersama Tarman Azzam.
"Selamat jalan bang Tarman, semoga husnul khotimah. Jasamu untuk PWI Riau dan kemajuan pers di Tanah Melayu selalu kami ingat, motivasimu kan menjadi cambuk bagi kami untuk terus berkarya menjadi wartawan yang bermartabat, " kata H Syafriadi.
Rencananya, jenazah diterbangkan dari Ambon pukul 14.00 dan tiba di rumah duka di Jalan Wijaya Kusumah III/3 No. 118 Perumnas Klender, Jakarta Timur pukul 16.00 WIB. (Lipo*2)
Ikuti LIPO Online di Tarman meninggal setelah mendapat serangan jantung di Ambon, Maluku, saat ingin menghadiri peluncuran Hari Pers Nasional 2017 bersamaan dengan pembukaan pesta Teluk Ambon.
Ketua Bidang Anggota, Serikat Perusahaan Pers (SPS) H Syafriadi menyatakan, 10 Tahun menjadi ketua umum PWI Pusat, Tarman menjadi inspirator yang tiada henti, menanamkan profesionalisme pers dan ketaatan terhadap Kode Etik Jurnalistik.
Gerak Jalan Santai HUT PWI dan HPN di Bengkalis, 2014 jadi kenangan terakhir bersama Tarman Azzam.
"Selamat jalan bang Tarman, semoga husnul khotimah. Jasamu untuk PWI Riau dan kemajuan pers di Tanah Melayu selalu kami ingat, motivasimu kan menjadi cambuk bagi kami untuk terus berkarya menjadi wartawan yang bermartabat, " kata H Syafriadi.
Rencananya, jenazah diterbangkan dari Ambon pukul 14.00 dan tiba di rumah duka di Jalan Wijaya Kusumah III/3 No. 118 Perumnas Klender, Jakarta Timur pukul 16.00 WIB. (Lipo*2)
