PEKANBARU, LIPO - DPD PDI-P Riau mulai melakukan manuver politiknya dengan memasangkan sejumlah kader-kadernya dengan nama-nama beken untuk pilkada serentak 2024.
Sejumlah kader yang mulai didiskusikan oleh PDI-P untuk dipasangkan dengan calon lain adalah Dodi Nefeldi SPBU calon anggota DPRD Riau terpilih.
Dodi katanya akan dipasangkan dengan anggota DPRD Riau Ade Agus Hartanto.
"Untuk Inhu kita pasangkan Ade Agus Hartanto - Dodi Nefeldi SPBU untuk bupati dan wakil bupati," kata Ketua Bapilu DPD PDI-P Riau Syafarudin Poti, belum lama ini.
Selain di Kabupaten Inhu, PDI-P katanya juga akan memasangkan anggota DPRD Riau Dani Nursalam dengan Mahdi Marianto Wakil Ketua DPRD Inhil.
"Untuk Inhil Dani Nursalam - Marianto, dan kita berharap koalisi PKB - PDI-P bisa terwujud," harapnya.
Sementara untuk Rohul sendiri, dimana Poti juga maju dalam pesta demokrasi itu yang kabarnya berpasangan dengan Indra Gunawan atau Ujang lurah Wakil Ketua DPRD Riau itu belum mau berkomentar lebih jauh.
"Kalau survei kita tidak mampu jangan kita paksakan. Namun kita menyandingkan dua pasangan tadi itu," ujarnya.
Dia menambahkan PDI-P masih akan melakukan survei serta menampung masukan dari tingkat bawah. Dan nama yang diperbincangkan ini nantinya akan diputuskan oleh Ketum PDI-P Megawati Soekarno Putri.
Sebelumnya PDI-P Riau juga ingin menduetkan kadernya Bupati Pelalawan Zukri Misran dengan Abdul Wahid untuk Pilkada Riau 2024.
Poti mengatakan, partainya berniat ingin membangun koalisi bersama PKB untuk mengusung Ketua nya Zukri dengan Ketua DPW PKB Riau itu untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau.
"Nama juga orang yang loyal pada Ketua tentu merupakan hal yang wajar. Dan keinginan dari bawah berharap Zukri - Abdul Wahid untuk Pilgubri," katanya, Kamis 23 Mei 2024 lalu.
Tapi itu semuanya itu katanya tergantung keputusan DPP PDI-P menugaskan Bupati Pelalawan itu maju atau tidak di Pilgub Riau. Karena DPP PDI-P lebih tahu siapa yang dinilai layak maju.
"Dari kecocokan sama. Dan tidak perlu kawin paksa lagi sebab kalau kawin paksa bisa tidak kompak nanti dalam membangun Riau yang kita inginkan yaitu Riau maju rakyat bahagia dan berkelas," pungkasnya.*****
