LIPO - Kembalinya Persatuan Sepakbola Pekanbaru Sekitarnya (PSPS) disambut gembira pecinta bola di Riau, terutama di Pekanbaru. Pertanyaan khalayak langsung menggantung beberapa hari belakangan ini, siapa sebenarnya dibalik kembalinya klub kebanggaan Pekanbaru ini.
Pertanyaan itu terjawab tatkala Pejabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun membeberkannya di saat puncak perayaan HUT Kota Pekanbaru 239.
Hadir saat itu, CEO PSPS Pekanbaru Effendi Syahputra. Dihadiri juga oleh perwakilan suporter PSPS seperti Curva Nord, Asykar Theking dan komponen lainnya. Ternyata, Effendi Syahputra telah membeli mayoritas saham PSPS.
"Kami mau berinvestasi bola di Bumi Lancang Kuning (Riau) salah satunya karena ada jaminan dan dukungan dari Pak PJ Wali Kota Pekanbaru", ucap Effendi Syahputra.
Sayed Abubakar Assegaf Ketua DPW Perindo Riau, menyampaikan apresiasi terhadap rekan sejawatnya tersebut.
"Saya yakin bahwa tangan dingin Effendi Syahputra akan mampu mengembalikan kejayaan PSPS. Kami masyarakat Riau akan selalu memberikan dukungan penuh untuk PSPS. Apa lagi PSPS Pekanbaru sudah lama berdiri, namun seiring waktu PSPS sempat kekurangan pendanaan. Saham PSPS sempat dibeli oleh pengusaha asal Malaysia Norizam Tukiman dan berganti nama menjadi PSPS Riau," ucapnya.
Untuk diketahui, sejak terjadi kericuhan liga II yang berujung pembakaran kursi Stadion Rumbai Pekanbaru, Nuriman pindah home base tempat lain yakni di Batam, Provinsi Kepri. Lantas PSPS Riau kembalikan menjadi PSPS Pekanbaru.
Dalam penyampaiannya Effendi Syahputra meminta do’a warga Pekanbaru.
"Kami ingin memaksimalkan potensi lokal," pungkas Effendi yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) DKI Partai Perindo.
Pada kesempatan itu Wali Kota Pekanbaru Muflihun menyatakan dibutuhkan kerjasama semua pihak untuk membesarkan PSPS. Sebentar lagi yakni di bulan September ini ada kompetisi liga II lagi.
"Jadi kembali kita ramaikan Stadion Rumbai. Kita ingin PSPS kembali lagi ke liga I," ungkapnya. (*1)
