LIPO - Kawanan jambret yang kerap meresahkan masyarakat Kota Pekanbaru diringkus Tim Resmob Jembalang Satreskrim Polresta Pekanbaru. Satu diantaranya dilumpuhkan dengan timah panas.
Mereka adalah berinisial MZA (21), MA (18), dan RP (22). Ketiganya ditangkap setelah melakukan aksi jambret kepada salah seorang pekerja swasta.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan, membenarkan penangkapan ketiga pelaku jambret tersebut.
"Mereka satu kawanan jambret. Mereka beraksi berganti-gantian di sejumlah TKP," kata Andrie, Senin (26/6/2023).
Dijelaskan Andrie, aksi jambret ini menimpa Tiara Dwi (24), malam itu pukul 22.20 WIB korban dengan mengendarai sepeda motor pulang dari tempat kerjanya. Saat melintas di Jalan Soekarno Hatta tidak jauh dari SMP Negeri 21 Pekanbaru pada Kamis (8/6/2023) kemarin, dua pelaku yang menggunakan sepeda motor Honda Beat memepet dan menarik tas hitam milik korban. Di dalam tas tersebut ada handphone merek IPhone 11 warna kuning yang berhasil dibawa kabur pelaku.
Korban sempat mengejar pelaku yang melarikan diri ke arah Jalan HR Subrantas, karena pelaku sangat laju mengendarai kendaraannya korban berhenti mengejarnya. Atas peristiwa tersebut korban datang ke Polresta Pekanbaru untuk membuat laporan.
Setelah dilakukan penyelidikan, polisi lebih dahulu mengamankan seorang pria AA sebagai penadah barang curian, Senin (19/6/2023). Polisi kemudian melakukan pengembangan dan mengamankan tiga kawanan jambret tersebut di Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Selasa (20/6/2023).
"Kami amankan lebih dulu seseorang yang diduga sebagai penadah barang curian, dan lalu mengamankan tiga kawanan jambret tersebut," terangnya.
Namun, untuk pelaku MZA terpaksa dihadiahi timah panas (tembak) pada betis kakinya karena melakukan perlawanan dan mencoba kabur saat diamankan polisi.
Dari hasil pengembangan, diketahui tiga kawanan jambret ini sudah beraksi di 9 TKP lainnya sejak Januari 2023. Turut diamankan barang bukti handphone korban, dan sepeda motor yang digunakan pelaku untuk beraksi. ***
