SIAK, LIPO - GP ANSOR Riau melalui Badan Ansor Anti Narkoba (BAANAR) mendeklarasikan gerakan Jihad melawan pengedaran narkoba di Ponpes Miftahul Quran Kampung Seminai, Kerinci Kanan Siak.
Ketua GP Ansor Riau, Purwaji menegaskan bahwa pasca diungkapnya penyelundupan sabu seberat satu ton di Perairan Batam beberapa waktu lalu semua pihak khususnya ANSOR dan Banser se Provinsi Riau wajib membantu Polri menangkis peredaran Narkoba yang saat ini sudah masuk ke kempung kampung.
"Kami serukan jihad melawan Narkoba, ini wajib semua kader Ansor Banser wajib jadi mata dan telinga untuk melawan Narkoba,"
Ia menegaskan, narkoba adalah musuh yang nyata di zaman sekarang ini. Dampaknya sudah kelihatan dan dapat dilihat langsung di masyatakat. Banyak yang rusak mental bahkan mati karena narkoba.
"Lima ribu kader Ansor dan Banser jadi mata dan telinga polri dan masyarakat untuk mengidentifikasi perilaku menyimpang penyalahgunaan narkoba. "Jika ada laporkan dan akan kita serahkan ke Polri agar dapat ditindak sesuai hukum yang berlaku."
Acara deklarasi Jihad anti narkoba itu dilaksanakan bersama Kapolres Siak, AKBP Berliansah, Plt Bupati siak Alfedri, Kanit Narkoba Polres Siak, Para ulama termasuk Dr KH Abun Bunyamin dari Purwakarta Jawa Barat.
Kapolres dan Bupati Siak mengapresiasi gerakan yang diinisasi GP ANSOR dan Banser NU. Mudah mudahan bisa menjadi pemicu penyemangat melawan Narkoba.(lipo*1)
Ikuti LIPO Online di Ketua GP Ansor Riau, Purwaji menegaskan bahwa pasca diungkapnya penyelundupan sabu seberat satu ton di Perairan Batam beberapa waktu lalu semua pihak khususnya ANSOR dan Banser se Provinsi Riau wajib membantu Polri menangkis peredaran Narkoba yang saat ini sudah masuk ke kempung kampung.
"Kami serukan jihad melawan Narkoba, ini wajib semua kader Ansor Banser wajib jadi mata dan telinga untuk melawan Narkoba,"
Ia menegaskan, narkoba adalah musuh yang nyata di zaman sekarang ini. Dampaknya sudah kelihatan dan dapat dilihat langsung di masyatakat. Banyak yang rusak mental bahkan mati karena narkoba.
"Lima ribu kader Ansor dan Banser jadi mata dan telinga polri dan masyarakat untuk mengidentifikasi perilaku menyimpang penyalahgunaan narkoba. "Jika ada laporkan dan akan kita serahkan ke Polri agar dapat ditindak sesuai hukum yang berlaku."
Acara deklarasi Jihad anti narkoba itu dilaksanakan bersama Kapolres Siak, AKBP Berliansah, Plt Bupati siak Alfedri, Kanit Narkoba Polres Siak, Para ulama termasuk Dr KH Abun Bunyamin dari Purwakarta Jawa Barat.
Kapolres dan Bupati Siak mengapresiasi gerakan yang diinisasi GP ANSOR dan Banser NU. Mudah mudahan bisa menjadi pemicu penyemangat melawan Narkoba.(lipo*1)
GoogleNews
