Kampanye Dialogis Di Kota Dumai

Tokoh Masyarakat Ajak Masyarakat Dumai Pilih Pemimpin yang Amanah

Tokoh  Masyarakat Ajak Masyarakat Dumai Pilih Pemimpin yang Amanah
Paslon Syamsuar-Edy /LIPO
Dumai, LIPO - Kampanye Dialogis Syamsuar, Calon Nomor Urut 1 yang di pusatkan di Rumah PAN Kota Dumai, Jalan Husni Tamrin di hadiri Ratusan Sempatisan Kader PAN dan Masyarakat.

Ketua DPD PAN Kota Dumai  Hasrizal Dalam Orasinya Politiknya mengatakan, bahwa  sewaktu Syamsuar dinas di Provinsi Riau, Syamsuar di amanahkan menjabat sebagai Plt Bupati Meranti.

Menjadi PLt saja Syamsuar berhasil membawa Kabupaten Meranti  lebih baik dari sebelumnya, apalagi jika di amanahkan menjadi Gubernur Riau Lima tahun kedepan.

Begitu Juga halnya Dengan Wakilnya Edi Nasution, demi Riau, dia rela melepaskan jabatannya sebagai Danrem demi mendampingi Syamsuar .

Edi Nasution adalah Seorang Komando yang tidak di ragukan laginya.

Sementara itu Syamsuar,Msi Calon Gubernur Riau Nomor urut 1 dalam sambutannya mengatakan, bahwa dari perjalanan Kampanye Dialogis kami lakukan di Kabupaten Kota yang ada di Riau, masih mengeluhkan masalah Air bersih dan Infrastruktur.

Oleh sebah itu, apa yang menjadi keluhan masyarakat akan menjadi PR kami jika terpilih menjadi Gubernur Riau nantinya.

Terkait Masalah Air bersih di Dumai, ini juga akan menjadi Prioritas kami dalam menjalankan tugas kami nantinya.


Tidak hanya itu, Syamsuar juga berjanji akan membenahi Infrastruktur jalan yang ada di kota  Dumai.

Kota dumai ini, akan kita kembangkan mengarah  Bagan Besar.

Syam juga mengatakan, untuk membangun Riau ini, kita masih terkandas oleh RTRW Riau belum di teken oleh pusat.

Untuk membicarakan masalah RTRW Riau ini, Syamsuar mengaku sudah bertemu dengan Menteri Kehutanan Riau selama 5 jam, dan Menteri berharap saya bisa memimpin Riau Lima tahun kedepan.

Oleh sebah itu, untuk membangun Kota Dumai ini, saya akan berkerja sama dengan Wali Kota Dumai nantinya.

Begitu juga masalah tenaga kerja lokal, kita akan buat pelatihan kerja bagi anak anak lokal nantinya sehingga tidak ada alasan bagi perusahaan tidak menerima anak tempatan berkerja.(rls/lipo*12)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index