Tembilahan, LIPO - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melakukan kunjungan kerja (kuker) ke Kota Madya Denpasar Bali, Kamis (23/11/2017).
Kedatangan rombongan yang dipimpin Ketua KPA Inhil, H Rosman Malomo di lantai 3 ruang rapat Praja Madya Kantor Walikota Denpasar ini disambut oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kotamadya Denpasar, dr Luh Putu Sri Armini M.Kes didampingi Pengurus KPA Provinsi Bali, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan dan KPA Kota Denpasar.
Turut hadir saat itu, Kadiskes Inhil, H Zainal Arifin M.Kes, Kabid Pengendalian Masalah Kesehatan dr Saut Pakpahan, Sekretaris KPA Inhil, H Umar Pulungan dan pengurus lainnya.
Adapun tujuan kuker tersebut, adalah untuk menambah ilmu dan pengetahuan terutama dalam upaya penanggulangan masalah HIV AIDS, mengingat Kota Denpasar ini merupakan tempat berkunjungnya wistawan Mancanegara.
"Kita perlu belajar banyak dan menimba ilmu dalam pencegahan dan mengatasi penyebaran penyakit AIDS di Kabupaten Inhil," tutur Rosman Malomo yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Inhil ini.
Apalagi, lanjut Rosman, Kabupaten Inhil secara geografis berada di daerah perairan yang sangat luas wilayahnya, sehingga masuknya hal-hal negatif seperti Penyakit HIV AIDS sulit diatasi.
Sementara itu, Kadiskes Kotamadya Denpasar dr Luh Putu Sri Armini, M.Kes dalam sambutannya saat menerima rombongan menjelaskan, awal munculnya penyakit HIV pada tahun 1987 dari - 2017 sebanyak 17.628 dan 70 persen ada di Kota Denpasar.
Dalam mengatasi penyakit HIV AIDS tersebut, lanjutnya, KPA Kota Denpasar dibantu dengan berbagai LSM yang bergerak di bidang kesehatan dan pihak terkait lainnya. (lipo*7)
GoogleNews
.jpg)
