RENGAT, LIPO - Hari ini, Sabtu (21/03), Tim SAR dan masyarakat kembali menemukan anak yang hanyut disungai Indragiri.
Hingga hari ini, dari 4 korban yang hanyut terbawa arus sungai, sudah tiga korban berhasil diketemukan.
Sebelumnya, keempat bocah terseret arus pada hari Jumat Tanggal 20 Maret 2020, bernama Farel, Agil, Fidel dan Gaza.
Dihari pertama, pencarian masyarakat menemukan 2 korban, bernama Farel dan Agil. Keduanya ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Diceritakan Kepala KPBD kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) R Guspian mengatakan, sebelum korban terseret arus, mereka hendak bermain bola kaki di atas pasir, namun sebelum main, keempat anak mandi terlebih dahulu ke sungai.
"Dari kejadian itu, keempat korban terseret arus, sementara semalam dua anak sudah ditemukan sedangkan untuk hari ke dua pencarian membuahkan hasil menemukan satu jenazah bernama Fidel Aditya yang merupakan anak dari bapak Andi. Jenezah terseret arus lebih kurang 1 kilo dari tempat kejadian," jelasnya R Guspian, Sabtu 21 Maret 2020.
Kepala KPBD berharap, semua elemen dan masyarakat Inhu agar berdo bersama-sama, agar korban ditemukan dengan secepatnya.
Saat ini tim SAR dan masyarakat yang berpartisipasi terus melakukan pencarian. (lipo*15)