PEKANBARU, LIPO – Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II (SSK II) Pekanbaru mencatat lonjakan signifikan arus penumpang selama periode Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025–2026.
Puncak pergerakan penumpang terjadi pada 22 Desember 2025, dengan total 11.118 penumpang dan 73 pergerakan pesawat dalam satu hari.
Tingginya mobilitas masyarakat tersebut menunjukkan antusiasme pengguna jasa transportasi udara menjelang libur akhir tahun, sekaligus mencerminkan kesiapan operasional seluruh pemangku kepentingan di Bandara SSK II dalam memberikan pelayanan yang aman, nyaman, dan lancar.
General Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Achmad mengatakan, berdasarkan data sementara sejak dibukanya Posko Angkutan Natal dan Tahun Baru pada 15 hingga 25 Desember 2025, Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II telah melayani 105.035 penumpang.
"Angka tersebut tercatat mengalami penurunan tipis sebesar 0,2 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024," kata Achmad, Kamis (25/12/2025).
Sementara itu, dari sisi operasional penerbangan justru menunjukkan tren positif. Selama periode tersebut, tercatat 715 pergerakan pesawat, meningkat 4,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
"Hal ini menandakan bahwa aktivitas penerbangan tetap berjalan optimal meski terjadi dinamika jumlah penumpang," ungkapnya.
Lanjutnya, peningkatan pergerakan pesawat mencerminkan terjaganya konektivitas udara selama masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
“Peningkatan pergerakan pesawat di tengah dinamika jumlah penumpang menunjukkan bahwa konektivitas udara tetap terjaga dengan baik. Hal ini tidak terlepas dari sinergi dan koordinasi yang kuat antara pengelola bandara, maskapai penerbangan, AirNav Indonesia, TNI-Polri, serta seluruh pemangku kepentingan terkait dalam memastikan kelancaran operasional penerbangan,” jelasnya.
Ia menambahkan, manajemen Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II akan terus memperkuat koordinasi lintas sektor serta mengoptimalkan pelayanan operasional guna memastikan kelancaran, keselamatan, dan kenyamanan pengguna jasa hingga berakhirnya masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.(***)