Ustadz Alnof Dinar: Kehadiran UAS di Kancah Pilgub Layak Jadi Representasi Masyarakat Riau

Sabtu, 28 September 2024 | 13:21:09 WIB
Ketua Yayasan Tabung Wakaf Umat, Alnof Dinar, Lc/F: LIPO

PEKANBARU, LIPO - Suhu politik pilkada serentak 2024 kian memanas, tak terkecuali pada pemilihan kepala daerah di Provinsi Riau. Baik di pemilihan Gubernur Riau maupun pemilihan kepala daerah kabupaten dan kota. 

Berbagai argumen kerap dilontarkan untuk menangkis maupun untuk menyerang lawan. Bahkan, serangan yang dilancarkan tak jarang menjurus ke ranah pribadi (Privacy) sang calon. 

Khusus di Pilgub Riau, tak hanya kampanye negatif, kampanye hitam pun pun dilancarkan. Di dunia maya, baik kampanye negatif maupun kampanye hitam tersebut paling kerap menimpa paslon nomor urut 1, Abdul Wahid-SF Hariyanto. 

Paslon yang mengusung tagline "Bermarwah" ini hampir setiap hari di serang kampanye hitam. Mulai dari adanya penyebaran flyer palsu hingga narasi-narasi menjurus sara. 

Sejak Ustadz Abdul Somad (UAS) secara tegas mendukung paslon Nomor Urut 1, sejak itu pula kubu lawan melancarkan narasi-narasi negatif. Serangan ini bisa saja karena lawan Paslon No 1 menjadi kalut lantaran setiap UAS menyapa masyarakat, setiap jengkal tanah dipenuhi umat.

UAS memang tidak hanya populer, pengikut setianya disebut-sebut mencapai jutaan berasal dari segala lapisan. Bagi pihak lawan tentu kondisi ini sangat menguntungkan pasangan Abdul Wahid-SF Hariyanto menuju Riau 1.

Terkait kemunculan UAS di pilkada serentak 2024 di Riau, Ketua Yayasan Tabung Wakaf Umat, Alnof Dinar, Lc., menegaskan, bahwa kehadiran UAS bisa menjadi representasi seluruh masyarakat Riau yang tidak terbatas oleh suku, ormas, agama, bahasa dan memperjuangkan kepentingan seluruh masyarakat Riau. Tidak terbatas untuk kepentingan kelompok, suku, ormas, agama, bahasa tertentu. 

Menyinggung munculnya berbagai narasi bersifat parsial atau mengesankan Paslon Bermarwah hanya untuk kelompok tertentu, Ia memastikan narasi-narasi itu bukan berasal dari para pendukung Bermarwah. 

Bagi paslon Bermarwah kata Ustadz Arnof, keberagaman yang ada di Provinsi Riau harus dijadikan sebagai kekuatan bersama untuk membangun Riau yang bermarwah.

“Dalam beragama patokan kita jelas, ikut al-Qur'an dan Sunnah. Kitab-kitab dasar aqidah Ahlussunnah wal Jama'ah mengajarkan agar umat Rasulullah untuk mengikuti Allah dan Rasul. Qala Allah (firman Allah) dan Qala al-Rasul (sabda Rasulullah). Buktinya nazham Aqidatil Awam bait ke 27 menyebutkan "Semua yang diajarkan oleh Rasulullah,  Umat harus akui (kebenarannya) dan terima (untuk diamalkan)",” tegas Ustaz Alnof,  Sabtu (28/09/24). 

Ustadz Alnof pun memastikan, bahwa paslon Bermarwah berkomitmen merawat dan menjaga ajaran Ahlussunnah wal Jama'ah di Negeri Melayu. 

“Kelompok-kelompok di luar Ahlussunnah wal Jama'ah yang berpotensi merusak kemurnian ajaran Rasulullah dan menyebabkan perpecahan sesama umat Rasulullah kita bina dan arahkan agar kembali kepada ajaran Rasulullah,” tukasnya. *****

 

Tags

Terkini