PEKANBARU, LIPO - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Riau, Sugianto mengapresiasi rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk menggratiskan uang sekolah bagi siswa SMA/SMK yang tidak lolos ke sekolah negeri pada tahun ajaran 2024/2025.
Namun, Ia mengimbau agar Pemprov juga menganggarkan program yang sama untuk sekolah pesantren yang setingkat dengan SMA/SMK di Provinsi Riau. Sehingga, lebih banyak masyarakat yang memilih memasukkan anak-anaknya untuk sekolah di pesantren.
"Kan Pemprov mau membiayai uang sekolah anak-anak yang tidak lolos SMA/SMK Negeri. Kalau kita setuju dan ini memang harus dilakukan. Kalau bisa, malah fokuskan saja ke sekolah pesantren, jadikan lebih jelas," ujarnya kemarin.
Menurutnya, APBD Provinsi Riau seharusnya cukup untuk pembiayaan sekolah bagi siswa SMA/SMK swasta dan/atau pesantren yang sederajat. Tidak hanya untuk Kota Pekanbaru, melainkan juga untuk 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau.
"APBD kita seharusnya cukup. Untuk swasta, untuk pesantren. Makanya, kalau memang ada kebijakan seperti itu, kita harap realisasisi, dan jangan pencitraan saja, pilih kasih, harus semuanya (siswa yang tidak lolos mendaftar di SMA/SMK Negeri)," pungkasnya.(***)