PEKANBARU, LIPO - Anggota DPR RI sekaligus Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau, Abdul Wahid, telah mengumumkan pencalonannya sebagai Gubernur Riau untuk pemilihan 2024 mendatang.
Dengan latar belakang yang kuat di bidang legislatif, Wahid bertekad membawa Riau ke arah kemajuan yang lebih pesat. Ia pun membawa tagline 'Riau Maju' dalam pencalonannya.
"Riau memiliki potensi luar biasa untuk tumbuh dan berkembang. Lokasi strategis di tengah Sumatra, dekat dengan garis pantai yang merupakan jalur perdagangan dunia, serta kekayaan sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) yang melimpah adalah modal besar. Namun, semua itu perlu dikelola dengan baik dan membutuhkan pemimpin yang visioner," ujar Wahid, baru-baru ini.
Menurut Wahid, visi dan misi yang baik tidak akan berarti apa-apa jika tidak dikomunikasikan dengan baik kepada masyarakat.
"Visi harus direncanakan untuk jangka panjang, 10 hingga 20 tahun ke depan. Setiap hari saya menerima pesan WhatsApp atau telepon dari masyarakat yang meminta bantuan mencari pekerjaan. Ini menunjukkan bahwa masih banyak angkatan kerja yang belum mendapatkan pekerjaan yang layak," tambahnya.
Wahid menekankan bahwa salah satu masalah utama yang dihadapi Riau adalah kesenjangan antara angkatan kerja dan lapangan kerja yang tersedia.
"Pertumbuhan ekonomi yang tidak merata membuat investasi dan lapangan kerja tidak terbuka lebar. Ini adalah masalah yang harus kita atasi. Riau memiliki potensi besar yang belum dimanfaatkan secara optimal," jelasnya.
Dalam visinya, Wahid berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Riau melalui pembangunan infrastruktur yang lebih baik.
"Kita memiliki garis pantai yang panjang dan ini harus dimanfaatkan untuk mengembangkan sektor perdagangan dan pariwisata. Dengan infrastruktur yang memadai, kesejahteraan masyarakat akan meningkat," tegasnya.
Dengan pencalonannya sebagai Gubernur Riau, Abdul Wahid berharap dapat membawa perubahan yang signifikan dan menjadikan Riau sebagai provinsi yang maju dan sejahtera.
"Saya yakin, dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, kita bisa mencapai Riau yang lebih baik di masa depan," tukas Wahid.
Wahid sendiri menjadi sosok muda yang terus diperbincangkan dalam pencalonan di Pilgubri 2024 - 2029.
Dengan pengalamannya sebagai politikus, tak sedikit yang menilai Abdul Wahid mampu membawa perubahan bagi Provinsi Riau kedepannya.
Merespon dukungan yang terus mengalir, Ia pun mendaftar di sejumlah partai. Seperti PDI Perjuangan, NasDem, PKS, dan PAN.
Di Pileg 2024, PKB memiliki 6 kursi, syarat untuk mengusung pasangan calon di Pilgubri minimal 13 kursi.*****