Pengamat Sebut Pencapresan Ganjar Buat Gerindra 'Lemah', Ini Analisanya

Ahad, 23 April 2023 | 08:55:13 WIB
Prabowo Subianto/rol

JAKARTA, LIPO - Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional, Wasisto Raharjo Jati, mengatakan pencapresan Ganjar Pranowo oleh PDIP akan berdampak pada kontestasi politik nasional. 

Ada beberapa dampak yang Wasisto sebutkan, salah satunya dampak terhadap wacana besar.

"Pencapresan Ganjar tentunya berdampak pada konstelasi politik nasional terutama wacana asosiasi besar," ujar Wasisto kepada Republika , Sabtu (22/4/2023).

Terkait wacana pertengkaran besar, menurut dia, pencapresan Ganjar dapat berdampak pada posisi partai Gerindra. 

Wasisto mengatakan, Gerindra antara tetap masuk ke dalam pertengkaran besar atau akan membuat poros sendiri dengan tetap pada rencana awal pencapresan ketua umum mereka, yakni Prabowo Subianto.

"Posisi Gerindra apakah tetap masuk pertengkaran besar atau akan membuat poros sendiri dengan tetap pada rencana awal pencapresan Prabowo," kata Wasisto.

Dia mengatakan, pencapresan Ganjar juga dapat berdampak terhadap dinamika calon wakil presiden (cawapres). Di mana, terhadap Ganjar sendiri akan berdampak pada pencarian cawapres ideal bagi pria yang kini masih menjabat sebagai gubernur Jawa tengah itu.

Wasisto melihat dinamika politik bergeser pada kaum pria cawapres dengan alasan semua figur populer sudah mendapatkan kendaraan politik. Ke depan, kata dia, posisi cawapres akan tergantung pada kebutuhan politik per capres.

"Misalnya cawapres mewakili segmen pemilih Islam, cawapres mewakili representasi luar Jawa, atau cawapres adalah partai elit atau ketua umum," jelas dia.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, sudah mengumumkan nama Ganjar sebagai calon presiden 2024 dari PDIP. Ganjar selama ini menjadi yang terpopuler di berbagai survei nasional. 

"Menetapkan Ganjar Granowo yang saat ini sebagai gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk meningkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati saat mengumumkan nama tersebut secara berani, Jumat (21/4/2024) siang. (lipo*3). 





 

Sumber: Republika.co.id



Terkini