PEKANBARU, LIPO - Kasus pasien positif terkonfirmasi di Provinsi Riau Kembali bertambah. Hari ini, Sabtu (25/4) terdapat penambahan 2 kasus positif covid-19, dan 4 pasien positif covid-19 yang sembuh, sehingga total positif di Provinsi Riau terdapat 38 kasus positif. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Sabtu (25/04), di Pekanbaru.
Dijelaskannya, dari 38 kasus positif tersebut, 21 dirawat, 13 sehat dan sudah dipulangkan, dan 4 meninggal dunia. 226 PDP yang masih dirawat 244 PDP negatif covid-19 dan dipulangkan, dan 64 PDP meninggal dunia) dan 14.064 ODP dalam pemantauan (33.598 ODP sudah selesai pemantauan).
Untuk pasien 37 positif covid-19 di Riau adalah pasien berinisial N (48), yang merupakan warga Kec Bukit Raya, Kota Pekanbaru, dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Pasien N (48) merupakan hasil tracing kontak erat dari pasien no 21 positif covid-19 EN (45).
Sedangkan pasien 38 positif covid-19 di Riau adalah pasien berinisial M (74) yang juga merupakan warga Kec Bukit Raya, Kota Pekanbaru, dan saat ini juga sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Pasien M (74) merupakan hasil tracing kontak erat dari pasien no 21 positif covid-19 EN (45).
Selanjutnya Dinas Kesehatan Provinsi Riau akan melakukan tracing kontak dari pasien N (48) dan M (74)
Di samping itu untuk kabar baiknya, terdapat penambahan 4 pasien positif covid-19 yang sudah sembuh, yakni HN (38) asal Kampar, HMS (43), JB (48), dan AT (33) asal Pekanbaru.
Mengenai pemeriksaan uji swab sampai tanggal 24 April 2020, Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad telah menerima 459 sampel dan telah menguji 192 spesimen swab yang hasilnya terdapat 4 spesimen positif yang diantaranya 2 pasien positif yang diumumkan hari ini dan 2 pasien positif yang sudah diumumkan. 188 spesimen swab lainnya hasilnya negatif.
Terakhir, Kadiskes Riau mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tingkatkan kewaspadaan. Tetap melakukan pembatasan fisik, walaupun tidak sakit.
"Belum tentu orang yang kita temui itu negatif covid-19 dan tidak menyebarkan virusnya. Maka pilihan yang terbaik adalah tetap di rumah dan hindari keramaian. Bila harus keluar," jelasnya.
Kadiskes Riau juga berharap agar masyarakat tidak menyebarkan informasi pribadi dari pasien seperti nama, alamat, dan keluarganya.
"Menjaga kerahasiaan data pasien merupakan kewajiban kita semua sesuai Pasal 57 UU 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan," harapnya.
Lanjutnya lagi "Mari beri dukungan untuk pasien positif, PDP, ODP, dan tenaga medis. Jangan berstigma negatif terhadap mereka," tutup Kadiskes Riau, Mimi Yuliani Nazir. (lipo*1)