TEMBILAHAN, LIPO - Tiga unit rumah warga di Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) hangus dilalap sijago merah, Jumat (4/4/2018) sekira pukul 14.40 WIB.
Para pemilik rumah yang terbakar adalah H Monel (57), M Arifin (58) dan Yankim (44).
Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony melalui Kapolsek Pulau Burung, IPTU Junaidi membenarkan musibah kebakaran yang terjadi di wilayah kerjanya.
"Ada 3 unit rumah yang hangus," terang IPTU Junaidi lewat sambungan teleponnya.
Dijelaskan IPTU Junaidi, kebakaran tersebut diketahui oleh 2 saksi, yakni Yadi (32) dan Hendra (25). Saat itu, kedua orang yang berprofesi sebagai tukang ini sedang bekerja memasang dinding batako di dapur rumah Yankim.
Tiba-tiba mereka melihat ada kepulan asap besar yang berasal dari dapur rumah milik H Monel. Keduanya langsung memeriksa asal asap ke dalam rumah dan menemukan seorang laki-laki, yang mengalami keterbelakangan mental dan lumpuh bernama Hendri sedang duduk di dalam rumah tersebut.
Karena kobaran api semakin membesar, Hendri pun mereka gotong keluar rumah dan berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
Masyarakat yang mendengar teriakan dan mengetahui kejadian itu, lalu berupaya melakukan pemadaman dengan alat seadanya.
Namun karena bangunan terbuat dari kayu, kobaran api semakin meluas dan melahap rumah yang disekitarnya.
Setelah dibantu dengan 4 unit mesin robin milik PT RSUP, Tim Damkar PT RSUP, masyarakat dan petugas dari Polsek Pulau Burung, akhirnya kobaran api dapat dikuasai sekira pukul 15.30 WIB.
Tidak tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian yang diderita korban diperkirakan mencapai lebih kurang Rp 450 juta.
"Asal api masih dalam penyelidikan Polsek Pulau Burung," tutupnya. (lipo*7)