PKB Riau Belum Menentukan Calon Untuk Pilgub 2018

Kamis, 23 Februari 2017 | 22:23:07 WIB
Abdul Wahid/lipo
Pekanbaru, LIPO-Partai Kebangkitan Bangsa belum menentukan tokoh yang akan diusung untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Riau pada 2018 mendatang, sebab internal partai belum melakukan rapat dan survei untuk menentukan tingkat elektabilitas tokoh yang diusung.

"Belum dilakukan rapat di internal PKB untuk menentukan siapa yang diusung. Kalau Partai politik sebagai rekrutmen kader politik, PKB pasti ingin mengisi jabatan politik di Provinsi Riau," kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKB Provinsi Riau Abdul Wahid di Pekanbaru, Kamis.

Dalam pesta Demokrasi Riau yang digelar sekali lima tahun itu, lanjut dia, PKB tentu akan menyiapkan tokoh-tokoh untuk bertarung dalam momen politik ini.

Lebihlanjut dijelaskan Legislator asal Indragiri Hilir, dalam mekanisme yang berlaku di PKB, beberapa cara menentukan tokoh yang akan dimajukan diantaranya PKB bisa saja mengusulkan kadernya sendiri, atapun tokoh lain yang selanjutnya diPKB-kan.

"Rekrutmen politik di PKB, bisa kader murni, bisa kader yang kita himpun dari tokoh-tokoh masyarakat nanti kita PKB-kan. Atau kita berkoalisi dengan tokoh lain untuk disandingkan dengan tokoh PKB. Tapi, kita tentunya memprioritaskan kader," urainya.

Disinggung mengenai potensi kader PKB, seperti Lukman Edy yang saat ini menjadi anggota DPR RI dan pernah menjabat selaku Menteri Percepatan Daerah Tertinggal, Abdul Wahid mengatakan kalau pihaknya akan meminta masukan dari semua pihak.

"Maka itu, PKB meminta kepada semua pihak memberikan input. Nanti kita akan melakukan rapat dan survei. Barulah diputuskan siapa yang akan maju. Hingga hari ini kita lihat ada Lukman Edy, ada juga yang lainnya," ujar Abdul Wahid.

"Partai belum ada memutuskan siapapun, dan kita akan melakukan tahapan diskusi. Menghimpun semua tokoh politik calon pemimpin Riau,"  lanjut dia.

Saat ditanya peluang dirinya untuk diusulkan PKB maju dalam Pilkada Riau, Abdul Wahid menjawab belum  bermimpi untuk menjadi Gubernur ataupun Wakil Gubernur Riau. Ia menegaskan masih berkonsentrasi untuk membesarkan partai.

"Saya belum bermimpi untuk menjadi Gubernur atau Wakil Gubernur. Saya hanya menjalankan tugas partai, membesarkan partai, memberikan edukasi politik kepada masyarakat. Namanya politik, juga harus ngukur diri. Karena politik itu dinamis," ujarnya pula.

Untuk diketahui, PKB di Riau memiliki suara yang cukup signifikan. Dengan kekuatan enam kursi di DPRD Riau, PKB menjadi salah satu perahu politik yang cukup diperhitungkan. (lipo*3/ant)

Terkini